SISIK ULAR (
BAGIAN 4 )—GETARAN / DERIK DARI SISIK
ULAR--KOMUNITAS SATWA EKSOTIK
T-REC semarang-TUGUMUDA REPTILES COMMUNITY
SEMARANG—KOMUNITAS REPTIL SEMARANG
More info :
minat gabung : ( menerima keanggotaan diluar kota
Semarang )
08995557626
..................................
KSE – KOMUNITAS SATWA EKSOTIK – EXOTIC PETS
COMMUNITY-- INDONESIA
Visit Our Community and Joint W/ Us....Welcome All Over The
World
KSE = KOMUNITAS
SATWA EKSOTIK
MENGATASI KENDALA MINAT DAN JARAK
KAMI ADA DI TIAP KOTA DI INDONESIA
MENGATASI KENDALA MINAT DAN JARAK
KAMI ADA DI TIAP KOTA DI INDONESIA
GABUNG.........HUBUNGI
08995557626
.........................
Bergetar / ber derik
Modifikasi yang paling khas dari sisik ular adalah
deru/derik/bunyi pada ular derik,
seperti genus Crotalus dan Sistrurus.
Suara itu terdiri dari serangkaian ruang saling
terkait ,sehingga saat terguncang, bergetar satu sama lain untuk menciptakan
sinyal peringatan seekor ular derik.
Hanya bagian bawah yang menempel erat pada ujung
ekor. Saat lahir, seekor anak ular ini hanya memiliki tombol kecil atau 'mainan primordial'/’prmordial rattle’
yang melekat erat pada ujung ekor.
Segmen pertama ditambahkan saat hatchling melepaskan
kulitnya untuk pertama kalinya.Bagian baru akan ditambahkan setiap kali kulit
dilepas/ganti kulit sampai terbentuknya rattle/derik/bunyi. Rattle tumbuh
sesuai usia ular tapi segmen rattle juga cenderung putus dan karenanya panjang
rattle/derik bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk usia seekor ular
derik.
Sumber
sebelumnya